Keselamatan kerja adalah hal yang sangat penting, terutama ketika anda bekerja di luar negeri di lingkungan yang mungkin berbeda dengan yang anda kenal. Baik itu di lokasi konstruksi, pabrik, atau mungkin pekerjaan domestik, mengetahui aturan keselamatan dan bagaimana melindungi diri anda sangat penting untuk menghindari cedera atau kecelakaan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu anda ketahui tentang keselamatan kerja dan cara menjaga diri anda aman saat bekerja di luar negeri.
1. Kenali Risiko di Tempat Kerja Anda
Setiap jenis pekerjaan memiliki risiko tertentu. Di lokasi konstruksi, misalnya, ada bahaya seperti jatuh atau kecelakaan mesin. Di pabrik, bisa ada risiko cedera akibat peralatan berat atau bahan kimia berbahaya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami risiko yang ada di tempat kerja anda dan tahu cara menghindarinya.
You: “Is this machine safe to use?”
(“Apakah mesin ini aman untuk digunakan?”)
Supervisor: “Yes, but make sure you follow the safety guidelines.”
(“Ya, tapi pastikan kamu mengikuti panduan keselamatan.”)
2. Gunakan Alat Pelindung Diri (APD)
Di banyak pekerjaan, penggunaan alat pelindung diri (APD) sangat penting. Ini termasuk helm, pelindung mata, masker, sepatu safety, dan pelindung telinga. Pastikan untuk selalu memakai APD yang sesuai dengan jenis pekerjaan anda untuk mengurangi risiko cedera.
You: “Do I need to wear a helmet while working here?”
(“Apakah saya perlu mengenakan helm saat bekerja di sini?”)
Colleague: “Yes, it’s mandatory for safety.”
(“Ya, itu wajib demi keselamatan.”)
3. Pahami Prosedur Keamanan dan Tindakan Darurat
Setiap tempat kerja harus memiliki prosedur keamanan yang jelas. Pelajari dan pahami prosedur tersebut, termasuk bagaimana cara melaporkan kecelakaan, evakuasi darurat, atau pertolongan pertama. Jika terjadi kecelakaan atau saat keadaan darurat, tindakan cepat dapat menyelamatkan nyawa.
You: “Where is the nearest emergency exit?”
(“Di mana pintu darurat terdekat?”)
Supervisor: “It’s down the hall, on the right.”
(“Itu di ujung lorong, di sebelah kanan.”)
4. Laporkan Bahaya atau Kecelakaan yang Terjadi
Jika anda melihat potensi bahaya atau kecelakaan yang sudah terjadi, segera laporkan kepada supervisor atau manajer anda. Tidak melaporkan masalah keselamatan dapat memperburuk keadaan dan meningkatkan risiko kecelakaan bagi anda dan rekan kerja lainnya.
You:“There’s a leak in the factory, should I report it?”
(“Ada kebocoran di pabrik, apakah saya harus melaporkannya?”)
Supervisor:“Yes, please report it to the safety officer immediately.”
(“Ya, segera laporkan ke petugas keselamatan.”)
5. Jaga Kesehatan Anda di Tempat Kerja
Kesehatan anda juga bagian dari keselamatan kerja. Pastikan untuk menjaga kebersihan, makan dengan baik, cukup tidur, dan tetap aktif secara fisik. Juga, hindari mengonsumsi alkohol atau obat-obatan yang dapat mengganggu kemampuan anda untuk bekerja dengan aman.
You: “I make sure to eat well and stay hydrated throughout the day.”
(“Saya pastikan untuk makan dengan baik dan tetap terhidrasi sepanjang hari.”)
Colleague: “That’s great, staying healthy is important for safety.”
(“Itu bagus, menjaga kesehatan sangat penting untuk keselamatan.”)
Kesimpulan
Keselamatan kerja adalah prioritas utama di tempat kerja, terutama ketika bekerja di luar negeri. Dengan memahami risiko yang ada, menggunakan alat pelindung diri, dan mengikuti prosedur keselamatan, anda dapat melindungi diri dari kecelakaan dan cedera. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan Anda dan melaporkan bahaya yang Anda temui agar lingkungan kerja tetap aman. Dengan menjaga keselamatan, anda dapat bekerja dengan tenang dan mengurangi risiko masalah kesehatan atau kecelakaan.
Gabung dengan Gapai untuk memulai perjalanan karier luar negeri yang lebih aman dan lebih sukses: gapai.id.